Ibu & Balita |
Konsumsi makanan ibu hamil yang tepat merupakan salah satu hal yang perlu
diperhatikan selama kehamilan, terutama bagi kehamilan muda. Karena jika ibu
hamil menkonsumsi makanan yang tepat, janin di dalam kandungan juga akan
mendapatkan nutrisi yang tepat, sesuai dengan apa yang dikonsumsi ibunya.
Ketika usia janin masih berada di
tahap awal seperti di masa trimester pertama, asupan nutrisi yang diperlukan
pun harus dicukupi agar janin dapat berkembang secara optimal. Jika nutrisi
yang dibutuhkan janin yang berkembang tidak dicukupi, resiko utama yang bisa
terjadi adalah kecacatan ketika lahir. Itulah alasannya kenapa menjaga kehamilan muda itu sangat
penting untuk diperhatikan.
Jadi, nutrisi dari makanan ibu hamil apa saja yang
diperlukan untuk menjaga kehamilan muda serta
janin?
Asam Folat
Mungkin ibu sudah sering
mendengar bahwa asam folat mempunyai peran yang sangat penting bagi
perkembangan otak janin. Oleh karena itu, setidaknya dalam 12 minggu pertama
kehamilan, ibu sangat disarankan untuk menkonsumsi suplemen asam folat.
Tapi, asam folat tidak hanya bisa
didapatkan dari suplemen. Ada banyak juga bahan makanan ibu hamil dengan kandungan asam folat yang bisa ibu
konsumsi, terutama bahan makanan yang mengandung serat seperti nasi dan roti
gandum. Contoh bahan makanan lainnya adalah kacang – kacangan, seperti kacang
polong, kacang merah, dan kacang hijau.
Selain itu, ibu juga bisa
mendapatkan asupan asam folat dari buah citrus seperti jeruk. Sayuran hijau seperti
bayam, sawi, dan brokoli juga adalah sumber asam folat yang baik, tapi ibu perlu
memastikan sayuran hijau tidak dimasak terlalu matang supaya nutrisinya tidak
terbuang. Apalagi, sayuran hijau bisa sangat membantu mengurangi rasa mual yang
sering terjadi di saat hamil muda.
Zat Besi
Ketika kehamilan sudah memasuki
minggu ke 4, pertumbuhan janin sudah mulai besar. Jantung pun sudah mulai
bekerja dan sel darah merah sudah terbentuk dan beredar. Oleh karena itu, makanan ibu hamil yang perlu banyak
dikonsumsi adalah bahan makanan yang mengandung zat besi.
Sumber zat besi pun dibagi
menjadi dua jenis, sayuran hijau dan daging. Daging memang mengandungzat besi
yang lebih tinggi, sehingga sangat baik jika ibu bisa rutin menkonsumsi daging,
terutama daging merah seperti sapi dan kambing. Akan tetapi, daging putih
seperti ayam dan ikan juga mengandung zat besi, dan merupakan sumber protein
yang bagus untuk kehamilan muda.
DHA
Bagi otak bayi yang sedang
berkembang dengan pesat, DHA juga sangat dibutuhkan. DHA adalah lemak baik yang
bisa didapatkan dengan mudah dalam bentuk suplemen. Akan tetapi, jika ibu lebih
memilih untuk mencukupi nutrisi dari bahan makanan yang ada, DHA juga bisa
didapatkan dari jenis ikan yang berminyak, seperti sarden dan makarel.
Akan tetapi, sarden dan makarel
bukan satu – satunya sumber DHA. Ibu juga bisa mendapatkannya dari menkonsumsi
kacang – kacangan, sayuran hijau, dan daging
lainnya. Telur juga merupakan sumber lemak baik yang bagus, yang biasanya
dikenal dengan omega 3.
Makanan ibu hamil yang sudah disebutkan hanya sebagian kecil bahan makanan
yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil muda. Jadi, ibu masih perlu
memenuhi nutrisi dari makanan lainnya juga, seperti kalsium dan protein. Hanya
saja, tiga nutrisi yang sudah disebutkan diatas perlu dikonsumsi lebih,
terutama di tahap trimester pertama. Jangan lupa ya bu, untuk terus menkonsumsi
makanan ibu hamil yang sehat!
No comments:
Post a Comment