Friday, April 15, 2016

Nutrisi dan Makanan Ibu Hamil yang Tepat Di Kehamilan Muda

makanan ibu hamil
Ibu & Balita


Konsumsi makanan ibu hamil yang tepat merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan selama kehamilan, terutama bagi kehamilan muda. Karena jika ibu hamil menkonsumsi makanan yang tepat, janin di dalam kandungan juga akan mendapatkan nutrisi yang tepat, sesuai dengan apa yang dikonsumsi ibunya.


Ketika usia janin masih berada di tahap awal seperti di masa trimester pertama, asupan nutrisi yang diperlukan pun harus dicukupi agar janin dapat berkembang secara optimal. Jika nutrisi yang dibutuhkan janin yang berkembang tidak dicukupi, resiko utama yang bisa terjadi adalah kecacatan ketika lahir. Itulah alasannya kenapa menjaga kehamilan muda itu sangat penting untuk diperhatikan.

Jadi, nutrisi dari makanan ibu hamil apa saja yang diperlukan untuk menjaga kehamilan muda serta janin?

Asam Folat
Mungkin ibu sudah sering mendengar bahwa asam folat mempunyai peran yang sangat penting bagi perkembangan otak janin. Oleh karena itu, setidaknya dalam 12 minggu pertama kehamilan, ibu sangat disarankan untuk menkonsumsi suplemen asam folat.

Tapi, asam folat tidak hanya bisa didapatkan dari suplemen. Ada banyak juga bahan makanan ibu hamil dengan kandungan asam folat yang bisa ibu konsumsi, terutama bahan makanan yang mengandung serat seperti nasi dan roti gandum. Contoh bahan makanan lainnya adalah kacang – kacangan, seperti kacang polong, kacang merah, dan kacang hijau.

Selain itu, ibu juga bisa mendapatkan asupan asam folat dari buah citrus seperti jeruk. Sayuran hijau seperti bayam, sawi, dan brokoli juga adalah sumber asam folat yang baik, tapi ibu perlu memastikan sayuran hijau tidak dimasak terlalu matang supaya nutrisinya tidak terbuang. Apalagi, sayuran hijau bisa sangat membantu mengurangi rasa mual yang sering terjadi di saat hamil muda.

Zat Besi

Ketika kehamilan sudah memasuki minggu ke 4, pertumbuhan janin sudah mulai besar. Jantung pun sudah mulai bekerja dan sel darah merah sudah terbentuk dan beredar. Oleh karena itu, makanan ibu hamil yang perlu banyak dikonsumsi adalah bahan makanan yang mengandung zat besi.

Sumber zat besi pun dibagi menjadi dua jenis, sayuran hijau dan daging. Daging memang mengandungzat besi yang lebih tinggi, sehingga sangat baik jika ibu bisa rutin menkonsumsi daging, terutama daging merah seperti sapi dan kambing. Akan tetapi, daging putih seperti ayam dan ikan juga mengandung zat besi, dan merupakan sumber protein yang bagus untuk kehamilan muda.

DHA
Bagi otak bayi yang sedang berkembang dengan pesat, DHA juga sangat dibutuhkan. DHA adalah lemak baik yang bisa didapatkan dengan mudah dalam bentuk suplemen. Akan tetapi, jika ibu lebih memilih untuk mencukupi nutrisi dari bahan makanan yang ada, DHA juga bisa didapatkan dari jenis ikan yang berminyak, seperti sarden dan makarel.

Akan tetapi, sarden dan makarel bukan satu – satunya sumber DHA. Ibu juga bisa mendapatkannya dari menkonsumsi kacang – kacangan, sayuran hijau,  dan daging lainnya. Telur juga merupakan sumber lemak baik yang bagus, yang biasanya dikenal dengan omega 3.


Makanan ibu hamil yang sudah disebutkan hanya sebagian kecil bahan makanan yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil muda. Jadi, ibu masih perlu memenuhi nutrisi dari makanan lainnya juga, seperti kalsium dan protein. Hanya saja, tiga nutrisi yang sudah disebutkan diatas perlu dikonsumsi lebih, terutama di tahap trimester pertama. Jangan lupa ya bu, untuk terus menkonsumsi makanan ibu hamil yang sehat!

No comments:

Post a Comment